Seseorang dihargai bukan karena apa yang diperolehnya, tetapi melainkan apa yang akan di berikannya
Warnet dengan Mikrotik
Senin, 25 Januari 2010
Bismillahirahmanirahim…
Pada tutorial kali ini saya akan membahas tentang bagaimana cara membuat warnet dengan tambahan router Mikrotik
Langsung saja mari kita mulai tutorialnya
Di sebagian besar warnet yang ada di Indonesiauntuk kepentingan optimasi dan performance jaringan mereka kebanyakan menambahkan peripheral tambahan berupa router, apa sebenernya router itu dan kenapa harus router dan kenapa juga harus router Mikrotik yang harus dipilih ?
Dilihat dari pengertiannya router adalah sebuah device yang berfungsi sebagai penghubung antar dua jaringan komputer atau lebih, lengkapnya mengenai pengertian , fungsi, produsen pengembang dll bisa dilihat disini
Ada beberapa pertanyaan yang sering muncul dari permasalahan diatas
Mengapa harus pakai router padahal tanpa router warnet sudah bisa kita bangun?itu benar tetapi pembuatan warnet dengan topologi seperti disebutkan maka akan menghasilkan produk warnet abal- abal atau tidak bermutu
Mengapa harus pakai router tambahan lagi padahal biasanya ketika kita membeli sebuah produk modem bukankan kebanyakan modem sudah memiliki fungsi sebagai router, ya bener sekali tetapi modem yang di dalamnya integereted router biasanya hanya berfungsi sebagai routing saja, berbeda dengan router yang yang terpisah dari modem yang memiliki banyak fitur diantaranya adalah bandwith limiter (fitur ini memungkinkan komputer yang terhubung ke gateway melalui router dapat di atur jatah bandwithnya sesuai dengan keinginan) , web proxy (sebuah fitur yang memungkinkan penyimpanan chace terhadap komputer2 yang terhubung ke gateway melalui router sehingga akses ke suatu halaman web yang pernah dibuka akan terasa lebih cepat) dan masih banyak yang kelebihan yang lain.
Mengapa router Mikrotik yang di pilih? Router mikrotik bisa lihat detailnya disini selain memiliki fitur yang di sebutkan diatas juga kalau melihat dari harga mikrotik jauh lebih murah dibanding dengan router yang lain seperti Cisco, dan yang lebih enak lagi router mikrotik dapat di implementasikan ke dalam sebuah PC (Personal Computer)
Penasaran bagaimana cara membuatnya mari kita mulai saja tutorialnya
Langkah Pertama
Siapkan sebuah PC (personal komputer) dengan spek minimal
P II Ram 64 Mb
Hardisk 40 Gb
CD Rom Monitor (Optional)
2 NIC (lancard)
Langkah kedua
Download file Instalasi Mikrotik disinidan langkah instalasi dapat di download disini
Langkah ketiga
Setelah proses instalasi berjalan sukses maka proses selanjutnya adalah proses konfigurasi
1. Indentifikasi Interface (Lan Card)
Seperti di ketahui di atas kita memiliki 2 Lancard yang sedianya akan di gunakan untuk saluran yang ke modem (internet) dan yang satunya ke Lan ( Jaringan warnet) maka perlu dilakukan pengidentifikasian ke masing2 lancard bentuk perintahnya
[admin@MikroTik] interface > set 0 name=LAN
[admin@MikroTik] interface > set 1 name=MODEM
2. Pemberian IP Address Setelah proses identifikasi selesai maka kita perlu menambahkan alamat IP di masing2 Lancard yang telah kita pasang, dimana alamat Ip Address LAN di set satu blok dengan Ip Address yang nantinya menjadi komputer klient di warnet dan untuk Modem juga di set satu blok IP Address dengan IP Modem Bentuk perintahnya
[admin@MikroTik] ip address > add address=192.168.0.254/24 interface=LAN (Asumsi range IP client warnet dari (192.168.0.1-0.245)
[admin@MikroTik] ip address > add address=192.168.1.2/24 interface=MODEM (Mengacu pada Ip modem speedy yaitu 192.168.168.1.1)
3. Pemberian Route ke Gateway Gateway berfungsi sebagai pintu gerbang Internet ke Warnet yang diarahakan ke gateway modem yaitu 192.168.1.1 bentuk perintahnya
[admin@MikroTik] ip route > add gateway=192.168.1.1
4. Setting DNS (Dynamic Name System) DNS berfungsi untuk menterjemahkan alamat yang ada di browser ke dalam bentuk alamat IP Address gampangnya seperti itu , pembahasan mengenai DNS sebenarnya panjang lebar,bahkan halaman ini tidak cukup kalau membahas masalah DNS, yang penting konsepnya tau lah seperti di sebutkan di atas, he... bentuk perintahnya
[admin@MikroTik] ip dns >set primary-dns=202.134.0.155
[admin@MikroTik] ip dns >set primary-dns=202.134.1.10
5. Setting NAT (Network Adress Translation) NAT berfungsi untuk mentranslasikan IP Adress LAN atau warnet kita agar warnet kita bisa terkoneksi ke internet, dan boleh saya katakan setting NAT adalah setting yang paling penting diantara setting2 penting diatas, he...maksudnya gmn si? ya intinya seandainya anda memasukan perintah yang salah walaupun hanya satu huruf maka berakibat warnet anda hanya akan berfungsi sebagai rental saja, alias ga konek, ha... bentuk perintahnya
[admin@MikroTik] ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=modem action=masquerade
sebenarnya sampai tahap ini router sudah bisa digunakan , tetapi untuk kepentingan optimasi warnet maka perlu adanya setting web-proxy dan setting bandwith limiter ... mudah2an bisa saya postingkan dalam waktu dekat... trimakasih
mantap pak, tapi kakean udud